Siam VW Festival 2019
9 Feb 2019
Sampai jam 09.45 rombongan penggemar VW dari Indonesia datang dengan komandan Kang Denny Buceng dan Kang Maman Haruman, rombongan kecil ini terdiri dari 23 orang dari total 80an pecinta VW asal Indonesia yg hadir, sayang mas Yudi Yumos berhalangan ikut karena sakit. Rombongan langsung diarahkan untuk ganti nomer Thailand (supaya tidak bisa dilacak orang rumah heheheheheh, BECANDA, yaaa....) nomer sudah diatur oleh penyelenggara tour sudah all in, MANTAB.....
Setelah semua HP sudah ON, kami langsung diajak menuju bis yang sudah menunggu kami dengan tour guide yg lincah dan ceria miss Cherry..... (JAMU).
Sesaat suasana diatas bis langsung meriah penuh dengan canda tawa, sambil pak supir membawa kami menuju tempat makan siang sebelum kami menuju ke tempat pameran.......
Sampai jam 09.45 rombongan penggemar VW dari Indonesia datang dengan komandan Kang Denny Buceng dan Kang Maman Haruman, rombongan kecil ini terdiri dari 23 orang dari total 80an pecinta VW asal Indonesia yg hadir, sayang mas Yudi Yumos berhalangan ikut karena sakit. Rombongan langsung diarahkan untuk ganti nomer Thailand (supaya tidak bisa dilacak orang rumah heheheheheh, BECANDA, yaaa....) nomer sudah diatur oleh penyelenggara tour sudah all in, MANTAB.....
Setelah semua HP sudah ON, kami langsung diajak menuju bis yang sudah menunggu kami dengan tour guide yg lincah dan ceria miss Cherry..... (JAMU).
Sesaat suasana diatas bis langsung meriah penuh dengan canda tawa, sambil pak supir membawa kami menuju tempat makan siang sebelum kami menuju ke tempat pameran.......
Sampai dilokasi SIAM VW FESTIVAL 2019
Setelah makan siang dan sholat, rombongan langsung menuju lokasi acara. Sesampai di gerbang acara kami langsung disambut tuan rumah dan pemandangan deretan VW VW keren dan juga cuitan cuitan suara ban dan rauman mesin mesin VW yang sedang seru-serunya mengikuti lomba Slalom yg digear juga demi memeriahkan gelaran.
Beberapa rekan rekan yg tergabung dalam VRA (Volkswagen Racing Association) langsung gatal kaki ingin bergegas kesana, sebelum ke lokasi balap kita foto wajib dahulu bersama semua peserta dan panitia yg ada di gerbang masuk acara.
Selesai foto langsung, Agung Nugroho (VRA 18), Nonod (VRA 50) dan saya sendiri (VRA 13) mengunjungi tenda panitia balap, untuk melihat lihat dan yang paling penting bernegosiasi dengan teman teman VW Thailand untuk dapat ikut serta dalam ajang balap ini. Setelah nego sana nego sini, di acc sebuah VW tahun 1961 warna kuning dapat kami gunakan. Tanpa pikir panjang langsung Nonod dan Agung mencoba menjalani rute lintasan, tapi sayang kondisi kendaraan rupanya mengalami gangguan, sehingga harus bersama sama didorong kepinggir lapangan.
Pada saat ini nampak bantuan dari panitia dan rekan rekan VW Thailand yg ikut membantu, bukan malah membuat komentar bernada merendahkan seperti yang sempat dilontarkan oleh orang Indonesia juga yang kebetulan ada dilokasi, memalukan !!! Tapi namanya semangat gak boleh kendor, anak VRA kenalnya cuman GAS POLL...... tanpa ragu Nonod tetep usaha kesana kemari untuk dapatkan mobil. Usaha MAKSIMAL buahkan HASIL MAKSIMAL, setelah berusaha akhirnya Nonod dan Agung mendapatkan kesempatan memanaskan lintasan balap dengan sebuat VW Putih 1300 tahun 1968.
Tidak tanggung-tanggung Agung peroleh posisi ke 2 dan Nonod ada diposisi ke 4 untuk kelas bergengsi degan kendaraan standart. Terima kasih Tuhan atas berkatNYA, kami bertemu dengan rekan rekan VW Thailand yg mau membantu dan kami membuktikan bahawa kami MAMPU menorehkan yang terbaik untuk INDONESIA dan VRA........ Special terima kasih untuk.: Gass Poll Racing & BVL Racing.........
Beberapa rekan rekan yg tergabung dalam VRA (Volkswagen Racing Association) langsung gatal kaki ingin bergegas kesana, sebelum ke lokasi balap kita foto wajib dahulu bersama semua peserta dan panitia yg ada di gerbang masuk acara.
Selesai foto langsung, Agung Nugroho (VRA 18), Nonod (VRA 50) dan saya sendiri (VRA 13) mengunjungi tenda panitia balap, untuk melihat lihat dan yang paling penting bernegosiasi dengan teman teman VW Thailand untuk dapat ikut serta dalam ajang balap ini. Setelah nego sana nego sini, di acc sebuah VW tahun 1961 warna kuning dapat kami gunakan. Tanpa pikir panjang langsung Nonod dan Agung mencoba menjalani rute lintasan, tapi sayang kondisi kendaraan rupanya mengalami gangguan, sehingga harus bersama sama didorong kepinggir lapangan.
Pada saat ini nampak bantuan dari panitia dan rekan rekan VW Thailand yg ikut membantu, bukan malah membuat komentar bernada merendahkan seperti yang sempat dilontarkan oleh orang Indonesia juga yang kebetulan ada dilokasi, memalukan !!! Tapi namanya semangat gak boleh kendor, anak VRA kenalnya cuman GAS POLL...... tanpa ragu Nonod tetep usaha kesana kemari untuk dapatkan mobil. Usaha MAKSIMAL buahkan HASIL MAKSIMAL, setelah berusaha akhirnya Nonod dan Agung mendapatkan kesempatan memanaskan lintasan balap dengan sebuat VW Putih 1300 tahun 1968.
Tidak tanggung-tanggung Agung peroleh posisi ke 2 dan Nonod ada diposisi ke 4 untuk kelas bergengsi degan kendaraan standart. Terima kasih Tuhan atas berkatNYA, kami bertemu dengan rekan rekan VW Thailand yg mau membantu dan kami membuktikan bahawa kami MAMPU menorehkan yang terbaik untuk INDONESIA dan VRA........ Special terima kasih untuk.: Gass Poll Racing & BVL Racing.........